Sampai Malam, Ketua DPRD Jepara Bagikan Ribuan Nasi Bungkus dan Makanan ke Korban Banjir Dorang

TAMANSARI – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jepara, Haizul Ma’arif, SH, Selasa (2/2/2021) meninjau langsung lokasi banjir di Desa Dorang Kecamatan Nalumsari dan memberikan bantuan terhadap warga yang rumahnya terendam banjir menggunakan perahu karet milik BPBD Jepara. Ia beserta rombongan menyusuri perkampungan warga dari sore hingga malam dan membagikan langsung ribuan nasi bungkus dan paket makanan lainnya.

“Tingginya intensitas hujan beberapa hari ini mengakibatkan beberapa desa mendapat limpahan air sungai yang meluap,” kata Ketua DPRD Kabupaten Jepara, Haizul Ma’arif, SH saat meninjau langsung ke lokasi banjir didampingi Kalak BPBD Kab. Jepara, Drs. Arwin Noor Isdiyanto.

Ia menambahkan atas nama DPRD Kabupaten Jepara, kami turut berduka dan prihatin atas musibah ini dan sebagai bentuk kepedulian kita memberikan sedikit bantuan untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir. “Jangan sampai mereka kelaparan karena dari malam sampai pagi ini tidak bisa masak akibat banjir yang mengenangi rumah mereka. Bantuan yang kita berikan berupa mie instan, air minum dalam kemasan serta nasi bungkus dan roti, karena saat ini yang mereka butuhkan adalah logistik tersebut,” ujarnya.

Haizul Ma’arif, SH mengatakan, permasalahan banjir merupakan hal rutin yang terjadi didaerah tepian sungai besar tersebut setiap musim penghujan. Kejadian ini mengingatkan dia saat kejadian banjir besar tahun 2014 silam. “Namun kita sebagai perwakilan masyarakat yang dipercaya duduk di DPRD harus bisa mencarikan solusinya agar kedepannya tidak terulang kembali apabila intensitas hujan saat ini cukup tinggi lagi,” imbuh Gus Haiz sapaan Haizul Ma’arif, SH.

KOORDINASI DENGAN BBWS DAN SELUNA JATENG

Disinggung terkait solusi terhadap musibah banjir yang sudah menjadi kejadian tahunan ini, Gus Haiz mengatakan sudah berkoordinasi dengan BBWS Kementerian PU dan Seluna Provinsi Jawa Tengah, bahwa tahun ini Kementerian PU telah menganggarkan sekitar 91 Milyar untuk normalisasi sungai SWD1 dan SWD2 dari hulu sampai hilir yang melintasi Kabupaten Kudus, Jepara dan Demak.

“Proyek ini telah berlangsung dan pengerjaannya hingga saat ini sudah sampai wilayah Kecamatan Nalumsari Jepara.” jelasnya.

Selain normalisasi sungai juga akan dibangun sedetan sungai yang menghubungkan antara sungai SWD1 dan SWD2. Menurut Gus Haiz, anggaran sudah disediakan, dia meminta masyarakat mendukung proyek tersebut agar niat pemerintah untuk mengatasi bencana banjir bisa terealisasi tahun ini.

“Bukan hanya anggaran untuk normalisasi sungai bahkan juga sudah dianggarkan untuk penggantian 85 palang pintu air otomatis disepanjang sungai termasuk diwilayah Nalumsari dan Welahan,” imbuh Politisi dari Fraksi Persatuan Pembangunan ini.

Dalam situasi darurat seperti ini, Gus Haiz meminta petinggi Desa Dorang untuk segera mendata warganya yang terdampak banjir dan membagikan bantuan yang sudah terkumpul untuk didistribusikan langsung ke warga-warga yang belum terjangkau lokasinya oleh relawan.

“Dari pantauan kami tadi, masih ada beberapa warga yang belum mau mengungsi ke balai desa Dorang. Hal ini menjadi perhatian kami dan meminta kepada relawan serta pihak BPBD Jepara untuk segera menjangkau mereka dan memberikan logistik yang diperlukan,” tutup Gus Haiz. #dprdjepara

Jangan Lupa Follow Juga Akun Sosial Media Kami :

• Instagram : https://www.instagram.com/DPRDJepara/
• Facebook : https://www.facebook.com/dprdkabjepara/
• Twitter : https://www.twitter.com/DPRDJepara
• Youtube : https://www.youtube.com/channel/UCfZiQVGtG6oo2_oa9ND9-lA